Dukung Akses Pendidikan, 241 Mahasiswa Penerima Beasiswa Buka Rekening KIP Kuliah STAIN SAR Kepri

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu – Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau memfasilitasi pembukaan rekening bagi mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Razali Jaya, Kamis (11/9/2025), dengan melibatkan 241 mahasiswa penerima manfaat.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa melakukan pembukaan rekening Tabungan Sinar Wadiah dari Bank Riau Kepri, yang menggantikan rekening sebelumnya, Tabungan Sinar Belia. Tabungan Sinar Wadiah merupakan jenis rekening bebas biaya administrasi bulanan, sehingga lebih sesuai dengan ketentuan penyaluran bantuan sosial yang tidak memperbolehkan adanya pemotongan saldo.

Kepala Unit Penyelenggara KIP Kuliah STAIN SAR Kepri menjelaskan bahwa perubahan rekening ini merupakan bentuk penyesuaian terhadap regulasi terbaru, khususnya dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), agar penyaluran bantuan sosial dapat berlangsung lebih transparan dan tepat sasaran.

“Dengan rekening ini, dana beasiswa akan diterima mahasiswa secara utuh tanpa adanya potongan biaya administrasi. Hal ini menjadi wujud komitmen kampus dalam memastikan hak mahasiswa penerima beasiswa tersalurkan dengan baik,” ungkapnya.

Selain itu, tercatat sebanyak 13 mahasiswa mengalami pergantian penerima manfaat KIP Kuliah tahun ini. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain penurunan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di bawah standar minimal, pelanggaran ketentuan, hingga status pernikahan yang tidak sesuai dengan persyaratan program.

Secara keseluruhan, jumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di STAIN SAR Kepri tahun 2025 mencapai 241 orang. Melalui program ini, kampus meneguhkan komitmen dalam mendukung pemerataan akses pendidikan tinggi, sekaligus memastikan mahasiswa penerima manfaat dapat menempuh studi dengan lebih fokus tanpa terkendala masalah finansial.

“STAIN SAR Kepri senantiasa berupaya menjaga integritas dan akuntabilitas dalam pengelolaan program KIP Kuliah. Harapannya, mahasiswa penerima dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meraih prestasi akademik sekaligus mengembangkan potensi diri secara optimal,” tambahnya.

Dengan langkah ini, STAIN SAR Kepri tidak hanya menjalankan amanah pemerintah dalam distribusi beasiswa pendidikan, tetapi juga menegaskan perannya sebagai lembaga pendidikan tinggi Islam yang peduli pada keberlanjutan dan pemerataan akses pendidikan bagi generasi muda bangsa. (LF/Wisdar)