Prodi HES STAIN SAR Kepri Hidupkan Spirit Kenabian melalui Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu – Keluarga Besar Program Studi (Prodi) Hukum Ekonomi Syariah (HES) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H pada Ahad (7/9/2025). Kegiatan yang dipusatkan di Masjid At-Taqwa, Perumahan Griya Hangtuah Permai, Tanjungpinang ini menghadirkan suasana khidmat sekaligus penuh kebersamaan antara civitas academica dan masyarakat sekitar.

Dengan mengusung tema “Menelusuri Jejak Nabi, Menumbuhkan Akhlak Mulia di Tengah Tantangan Zaman”, acara ini dihadiri oleh dosen Prodi HES, mahasiswa, serta masyarakat setempat. Kehadiran berbagai unsur tersebut menjadi wujud sinergi antara kampus dan masyarakat dalam rangka meneladani nilai-nilai luhur Rasulullah SAW.

Hadir sebagai penceramah, Ustadz H. Hanafi Yunus, Lc., M.HI., yang dalam tausiyahnya menekankan pentingnya meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan kontemporer. Ia menegaskan bahwa keteladanan Rasulullah tidak hanya terbatas pada dimensi ibadah, tetapi juga mencakup aspek sosial, kepemimpinan, dan moralitas yang relevan untuk menjawab tantangan globalisasi.

Ketua Prodi Hukum Ekonomi Syariah, Dr. Asrizal, M.H dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Menurutnya, peringatan Maulid Nabi tidak hanya menjadi sarana syiar Islam, tetapi juga momentum untuk mempererat silaturahmi antara mahasiswa, dosen, dan masyarakat.

“Kegiatan ini adalah ruang strategis bagi Prodi HES untuk semakin dekat dengan masyarakat sekaligus mempertegas komitmen dalam melahirkan generasi yang berakhlak mulia,” ujarnya.

Masyarakat yang hadir memberikan tanggapan positif dan berharap agar tradisi peringatan Maulid Nabi terus dilestarikan setiap tahunnya, mengingat nilai spiritual dan kebersamaan yang terkandung di dalamnya.

Melalui kegiatan ini, Prodi HES STAIN SAR Kepri meneguhkan komitmennya untuk mencetak lulusan yang tidak hanya unggul dalam bidang keilmuan, tetapi juga memiliki karakter Islami yang kokoh guna menghadapi dinamika zaman. (LF/Asr)