السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

STAIN SAR Kepri Ukir Prestasi di STQH, Dua Mahasiswa IAT Sabet Juara KTI Hadis Tingkat Provinsi

  • 30 Juni 2025
  • Oleh: Humas STAIN Kepri
  • 25
Berita Utama

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Prestasi membanggakan kembali diraih oleh mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau dalam ajang Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Tingkat Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2025. Dua mahasiswa Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT), yakni Marsila dan Fattahul Rahman, berhasil meraih Terbaik III untuk kategori Karya Tulis Ilmiah (KTI) Hadis Putri dan Putra.

STQH merupakan ajang keagamaan yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama RI setiap dua tahun sekali, dengan fokus pada cabang-cabang perlombaan seputar Al-Qur’an dan Hadits. Berbeda dari Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) yang berskala lebih luas, STQH ditujukan untuk menjaring potensi terbaik dalam bidang tilawah dan pemahaman hadis, serta menjadi jalur seleksi menuju MTQ tingkat nasional maupun internasional.

Keberhasilan Marsila dan Fattahul Rahman menjadi bukti nyata bahwa STAIN SAR Kepri terus mencetak generasi muda yang tidak hanya memahami teks keislaman secara teoritis, tetapi juga mampu mengekspresikannya dalam bentuk karya ilmiah yang bermutu dan berdaya saing.

Ketua Prodi IAT, Dr. Muhammad Lazim, Lc., M.A., menyampaikan apresiasi yang tinggi atas capaian mahasiswa tersebut. Dalam keterangannya, beliau menyatakan bahwa prestasi ini merupakan hasil dari pembinaan yang berkelanjutan dan komitmen prodi dalam mendukung pengembangan akademik mahasiswa, khususnya dalam kajian hadis dan penulisan ilmiah.

“Kami bangga atas capaian Marsila dan Fattahul Rahman. Ini adalah indikator bahwa Prodi IAT STAIN SAR Kepri berada pada jalur yang tepat dalam melahirkan akademisi muda yang unggul dalam nalar keislaman dan berwawasan ilmiah,” ungkapnya pada Senin, (30/6/2025).

Marsila, dalam keterangannya, turut menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada dosen pembimbing, pihak kampus, dan seluruh civitas academica yang telah memberikan dukungan selama proses persiapan hingga pelaksanaan kompetisi. Ia berharap prestasi ini dapat menginspirasi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dalam semangat keilmuan Islam.

Capaian ini sekaligus menjadi penanda bahwa STAIN SAR Kepri terus berproses sebagai institusi pendidikan tinggi Islam yang tidak hanya membina aspek akademik, tetapi juga memfasilitasi prestasi mahasiswa di panggung kompetisi keagamaan tingkat provinsi maupun nasional. Ke depan, kampus dengan motto bersendikan wahyu berteraskan ilmu ini berkomitmen untuk memperluas ruang-ruang pembinaan dan dukungan yang terintegrasi, agar semakin banyak generasi Qur’ani yang lahir dengan kualitas ilmiah, spiritual, dan sosial yang unggul serta mampu memberi kontribusi nyata bagi peradaban umat. (LF/Gby)