السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

STAIN SAR Kepri Gelar Pembinaan CPNS dan PPPK 2024: Ketua Tekankan Loyalitas, Integritas, dan Komitmen Kelembagaan

  • 24 Juni 2025
  • Oleh: Humas STAIN Kepri
  • 22
Berita Utama

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan IlmuSekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau menyelenggarakan kegiatan pembinaan bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024 pada Selasa, 24 Juni 2025, bertempat di Ruang Rapat Balai Titah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pegawai baru serta pimpinan unit kerja di lingkungan STAIN SAR Kepri.

Ketua STAIN SAR Kepri, Dr. H. Muhammad Faisal, M.Ag., dalam arahannya menegaskan bahwa status sebagai ASN maupun PPPK merupakan amanah yang menuntut tanggung jawab moral, loyalitas kelembagaan, dan profesionalisme dalam pengabdian kepada negara. Ia mengingatkan bahwa menjadi bagian dari birokrasi negara bukan sekadar status administratif, tetapi juga panggilan pengabdian yang harus dijalankan dengan penuh integritas.

“Kalian harus bersyukur telah lulus sebagai ASN. Ini bukan sekadar pekerjaan, tetapi bentuk nyata kontribusi kepada bangsa melalui pendidikan. Amanah ini harus dijaga dengan dedikasi dan loyalitas tinggi,” ujar Dr. Faisal.

Kegiatan pembinaan ini mencakup beberapa poin strategis yang relevan dengan penguatan kapasitas sumber daya manusia. Di antaranya adalah penguatan identitas sebagai abdi negara, penegakan etika birokrasi, dan pemahaman terhadap garis komando kelembagaan. Ketua STAIN SAR Kepri juga menyampaikan pentingnya penataan ruang kerja dosen dan tenaga kependidikan yang lebih fungsional, guna mendukung efektivitas layanan akademik dan administratif.

Selanjutnya, akan diberlakukan akta integritas sebagai instrumen pengukuran kinerja, kedisiplinan, serta kepatuhan terhadap regulasi kelembagaan. Dalam kesempatan tersebut, juga dijelaskan perbedaan mendasar antara ASN dan PPPK, terutama terkait jenjang karier dan sistem pengangkatan, tanpa mengurangi pengakuan atas kontribusi signifikan PPPK dalam mendukung pencapaian visi dan misi institusi.


Lebih jauh, seluruh pegawai diimbau untuk menumbuhkan budaya hidup sederhana dan menjauhi gaya hidup konsumtif yang tidak produktif. Hal ini dimaksudkan untuk memperkuat keteladanan dalam pengelolaan keuangan pribadi sekaligus menjaga integritas sebagai pelayan publik.

Dr. Faisal juga menekankan pentingnya internalisasi visi dan misi institusi sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas. Ia menyampaikan bahwa reformasi kelembagaan akan terus dilakukan, termasuk melalui evaluasi struktur organisasi, distribusi beban kerja, serta peningkatan mutu tata kelola kelembagaan secara berkelanjutan.

Kepala Bagian Administrasi Umum, Akademik, dan Keuangan (AUAK) STAIN SAR Kepri, Dr. H. Imam Subekti, M.Pd.I., turut memberikan penguatan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal untuk menyatukan orientasi kerja seluruh pegawai baru agar selaras dengan nilai-nilai dasar dan budaya kerja STAIN SAR Kepri.

Kegiatan ditutup dengan komitmen bersama seluruh peserta untuk menjaga integritas, memperkuat etos kerja profesional, dan memperkokoh peran STAIN SAR Kepri sebagai institusi pendidikan tinggi Islam yang unggul dan berintegritas. (LF/Gby)