السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Inovasi Mahasiswa PIAUD STAIN SAR Kepri, Media Audiovisual Pengenalan Kosakata Transportasi Resmi Kantongi HKI

  • 25 September 2025
  • Oleh: Humas STAIN Kepri
  • 82
Berita Utama

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu – Tim dosen dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau kembali menorehkan prestasi akademik. Produk media audiovisual bertajuk “Pengenalan Kosakata Transportasi untuk Anak Usia 5–6 Tahun” resmi memperoleh Hak Kekayaan Intelektual (HKI) sebagai bentuk pengakuan atas inovasi pembelajaran yang dikembangkan.

Produk kreatif ini merupakan hasil karya Nisrina Nuraini, S.Pd., sebagai tindak lanjut dari skripsinya yang menggunakan metode Research and Development (RnD) di Prodi PIAUD STAIN SAR Kepri. Proses pengembangan media ini dibimbing oleh dua dosen, yakni Lina Eka Retnaningsih, M.Pd. dan Mhd. Abror, M.Ag., yang berperan aktif dalam memastikan kualitas akademik dan relevansi praktis dari produk tersebut.

Media audiovisual ini dirancang untuk memperkenalkan kosakata transportasi kepada anak usia dini dengan tampilan visual yang menarik dipadu audio interaktif. Konten di dalamnya menampilkan berbagai jenis alat transportasi, seperti mobil, sepeda, kereta, dan kendaraan lainnya. Dengan pendekatan audiovisual, anak-anak diharapkan dapat mempelajari kosakata baru secara menyenangkan, mudah dipahami, sekaligus sesuai dengan tahap perkembangan mereka. Produk ini juga dapat diakses secara publik melalui kanal YouTube pada tautan: Klik disini!


Dalam kesempatan presentasi produk, Nisrina menjelaskan bahwa media ini dikembangkan untuk mendukung pembelajaran tematik, khususnya tema transportasi. Media audiovisual tersebut dirancang agar anak-anak lebih mudah memahami kosakata melalui kombinasi suara dan gambar yang kontekstual.

“Harapannya, anak-anak tidak hanya mengingat kosakata, tetapi juga mampu menghubungkannya dengan kehidupan sehari-hari,” ujarnya Kamis, (25/9/2025).

Apresiasi juga datang dari para guru yang terlibat dalam uji coba produk. Mereka menilai media audiovisual tersebut sangat relevan untuk diterapkan dalam kegiatan belajar di sekolah maupun di rumah.

“Kami menyambut baik media ini, apalagi saat diujicobakan anak-anak terlihat antusias dan mudah memahami kosakata baru. Semoga media ini segera dapat digunakan secara luas,” ungkap salah seorang pendidik.


Salah satu dosen pembimbing, Lina Eka Retnaningsih, M.Pd., turut memberikan apresiasi atas capaian ini. Ia menegaskan bahwa inovasi mahasiswa tersebut merupakan wujud nyata integrasi antara riset akademik dan kebutuhan praktis pendidikan anak usia dini.

“Capaian HKI ini membuktikan bahwa mahasiswa PIAUD STAIN SAR Kepri tidak hanya mampu menghasilkan karya ilmiah, tetapi juga produk inovatif yang aplikatif di masyarakat,” tegasnya.

Dengan diraihnya HKI, produk ini tidak hanya bernilai akademis, tetapi juga memiliki legalitas dan peluang untuk diaplikasikan lebih luas di sekolah maupun di rumah. Harapannya, media audiovisual ini dapat menjadi salah satu inovasi pembelajaran yang memperkaya kosakata anak usia dini sekaligus mendukung peningkatan mutu pendidikan anak di Indonesia. (LF/Nisrina)