السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Tanjungpinang, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau kembali menegaskan komitmen akademiknya melalui partisipasi sebagai co-host dalam ajang Maritime Economic and Business International Conference (MEBIC) 2025 yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Maritim (FEBM) Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) pada 17–18 September 2025. Keterlibatan ini merupakan tindak lanjut nyata dari penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara kedua lembaga pada 21 Agustus 2025 lalu.
Dalam
konferensi internasional yang mengusung tema ekonomi dan bisnis maritim
tersebut, STAIN SAR Kepri menghadirkan dosen-dosen terbaik dari Program Studi
Manajemen Bisnis Syariah dan Akuntansi Syariah, di antaranya Kamaruzaman, M.M.,
Sella Kurnia Sari, M.Sc., serta Raja Hesti Hafriza, M.M. Kehadiran mereka bukan
hanya sebagai representasi kampus, tetapi juga sebagai bagian dari upaya
integrasi keilmuan syariah dengan ekonomi maritim yang relevan dengan kebutuhan
pembangunan di Kepulauan Riau.
Kamaruzaman, M.M., dosen Prodi Manajemen Bisnis Syariah, menyampaikan bahwa keikutsertaan STAIN SAR Kepri dalam forum internasional ini merupakan langkah strategis untuk memperluas jejaring akademik, sekaligus memperkenalkan perspektif bisnis syariah dalam kajian ekonomi maritim.
“Partisipasi
dalam MEBIC ini menjadi momentum penting untuk menunjukkan bahwa sinergi antara
STAIN SAR Kepri dan FEBM UMRAH tidak hanya berhenti pada dokumen MoA, melainkan
diwujudkan dalam bentuk kerja sama nyata di bidang akademik, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat,” ungkap Kamaruzaman.
Sebelumnya,
kerja sama antara STAIN SAR Kepri dan FEBM UMRAH telah dituangkan dalam MoA
yang meliputi pengembangan sumber daya manusia, pelaksanaan Tri Dharma
Perguruan Tinggi, kolaborasi penelitian, serta pengabdian berbasis pemberdayaan
masyarakat. Melalui keterlibatan sebagai co-host MEBIC 2025, STAIN SAR
Kepri menunjukkan keseriusannya dalam mengimplementasikan butir-butir
kesepakatan tersebut.
Melalui
sinergi ini, diharapkan terbentuk ekosistem akademik yang produktif,
kompetitif, dan inovatif, sehingga kontribusi perguruan tinggi, baik STAIN SAR
Kepri maupun UMRAH, dapat semakin nyata dalam mendukung pembangunan ekonomi dan
maritim di tingkat lokal, nasional, hingga internasional. (LF/Azzam)
Penerimaan Tamu Racana Angkatan IX STAIN Kepri: Kokohkan Persaudaraan dengan Semangat Totalitas
Disdik Tanjungpinang Gandeng Mahasiswa dalam Monev ANBK SD se-Kota Tanjungpinang
Mahasiswa STAIN Kepri Raih Juara 2 Voli Putra dalam Rangka Dies Natalis Poltekkes