السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Peringati Maulid Nabi, Mahasiswa PIAUD STAIN SAR Kepri Berkolaborasi dengan TK Islam Ash-Shalihah Gelar Pawai

  • 12 September 2025
  • Oleh: Humas STAIN Kepri
  • 239
Berita Utama

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, TK Islam Ash-Shalihah bekerja sama dengan mahasiswa PPL Prodi PIAUD STAIN Sultan Abdurrahman Kepri menyelenggarakan pawai keliling di Jalan Batu Kucing pada Jum’at (12/9/2025). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh unsur sekolah, mulai dari staf tata usaha, petugas keamanan dan kebersihan, para guru, hingga siswa-siswi dari kelas A1, A2, B1, B2, dan B3.

Rangkaian pawai diawali dengan barisan pembawa bunga manggar dan spanduk, disusul siswa-siswi yang membawa poster bertema Maulid Nabi hasil karya mereka sendiri. Selain menampilkan kreativitas, anak-anak juga membawa kue dan infaq sebagai simbol kepedulian sosial serta kebersamaan.

Usai pawai, acara berlanjut di panggung TK Ash-Shalihah. Sejumlah anak yang telah dipilih tampil membawakan sholawat sambil menabuh rebana, sementara siswa lainnya turut menyahut lantunan sholawat sehingga tercipta suasana yang khidmat sekaligus penuh keceriaan.

Kegiatan ditutup dengan makan bersama di Masjid Ash-Shalihah. Momentum ini dimanfaatkan untuk mempererat ukhuwah dan kebersamaan antara anak, guru, staf sekolah, serta mahasiswa PPL yang mendampingi.


Kepala Sekolah TK Islam Ash-Shalihah, Erlina, S.Pd., mengapresiasi partisipasi seluruh pihak. “Kegiatan ini sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai keagamaan serta menumbuhkan rasa tanggung jawab dan semangat gotong royong pada anak sejak usia dini,” ujarnya.

Mahasiswa PPL Prodi PIAUD STAIN SAR Kepri turut berperan aktif dalam menyukseskan acara, mulai dari membantu persiapan, mendampingi siswa selama kegiatan, hingga memastikan jalannya acara berlangsung tertib. Kehadiran mereka bukan hanya memperkaya pengalaman praktik lapangan, tetapi juga menjadi bagian dari penguatan pendidikan karakter anak di TK Ash-Shalihah.

Perwakilan guru menyampaikan harapan agar peringatan Maulid Nabi dengan pawai dan sholawat ini dapat terus dilaksanakan setiap tahun. Tradisi ini diyakini sebagai sarana efektif untuk menanamkan nilai moral, spiritual, serta semangat kebersamaan pada anak sejak dini. (LF/Hetty)