السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

GenBI STAIN SAR Kepri Gaungkan Ekoteologi melalui Senam Sehat, Gotong Royong, Penanaman 100 Pohon, dan Edukasi Sampah di Desa Kelong

  • 30 Agustus 2025
  • Oleh: Humas STAIN Kepri
  • 30
Kegiatan Mahasiswa

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Generasi Baru Indonesia (GenBI) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau kembali meneguhkan komitmennya terhadap kepedulian lingkungan sekaligus pengamalan nilai-nilai ekoteologi melalui kegiatan sosial-ekologis di Kampung Tenggel, Desa Kelong, pada Sabtu (30/8/2025). Kegiatan yang dipusatkan di lapangan voli kampung ini diikuti antusias oleh masyarakat dari berbagai kalangan, termasuk perangkat RT dan RW setempat.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan Senam Sehat yang membangun suasana kebersamaan, disusul dengan aksi gotong royong membersihkan area kampung sebagai simbol kepedulian kolektif terhadap kebersihan lingkungan. Momentum utama ditandai dengan penanaman 100 pohon produktif, seperti durian, jengkol, nangka, matoa, dan jambu. Aksi penghijauan ini tidak hanya ditujukan untuk menjaga kelestarian lingkungan, tetapi juga menjadi bentuk ibadah ekologis—wujud syukur dan tanggung jawab manusia sebagai khalifah Allah di bumi.

Selain itu, GenBI juga melakukan pemasangan plang edukasi mengenai waktu terurai sampah. Plang tersebut menyajikan informasi tentang lamanya limbah plastik, kaca, hingga sisa makanan terurai di alam. Edukasi ini dirancang untuk menumbuhkan kesadaran ekologis masyarakat sekaligus mengingatkan bahwa menjaga kebersihan bumi adalah bagian dari amanah keagamaan dan moral.

Pembina GenBI STAIN SAR Kepri, M. Azmi, M.E., menegaskan bahwa kegiatan ini mencerminkan sinergi antara penguatan literasi lingkungan dengan nilai keislaman.


“Gerakan ini diharapkan menjadi refleksi ekoteologi, di mana kepedulian terhadap bumi dipahami sebagai wujud ibadah, sedangkan menjaga pohon dan lingkungan adalah menjaga keberlanjutan kehidupan yang Allah titipkan kepada manusia,” ungkap Azmi.

Apresiasi juga datang dari Ketua RW 003 Kampung Tenggel, Mustaqim, yang menilai kegiatan tersebut membawa manfaat nyata bagi warga. “Aksi penanaman pohon dan gotong royong ini tidak hanya membuat lingkungan kami lebih bersih dan hijau, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga. Semoga kegiatan positif seperti ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi masyarakat kami,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, GenBI STAIN SAR Kepri memperlihatkan perannya tidak hanya sebagai agen literasi ekonomi, tetapi juga sebagai motor penggerak kepedulian sosial-ekologis yang berlandaskan nilai Islam. Dengan semangat ekoteologi, diharapkan masyarakat Desa Kelong semakin terdorong untuk menjaga lingkungan sebagai amanah Ilahi, sehingga tercipta ekosistem sosial yang sehat, harmonis, dan berkelanjutan. (Marsila/LF)