السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Aktualisasi CPNS STAIN SAR Kepri 2025 Lahirkan Gagasan Strategis Digitalisasi Layanan dan Reformasi Tata Kelola

  • 28 Agustus 2025
  • Oleh: Humas STAIN Kepri
  • 87
Berita Utama

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Dalam rangka menguatkan kompetensi aparatur baru, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau menyelenggarakan Seminar Rancangan Aktualisasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Kegiatan ini menghadirkan Kepala Subbagian Tata Usaha, Perlengkapan, dan Rumah Tangga (TU PRT), Martanto, S.Sos., M.Si., selaku mentor.

Sebanyak empat orang CPNS di bawah bimbingan Martanto mempresentasikan rancangan aktualisasi yang berorientasi pada penguatan tata kelola kelembagaan dan peningkatan layanan berbasis digital. Dalam arahannya, Martanto menegaskan pentingnya rancangan aktualisasi sebagai kontribusi nyata CPNS dalam mendukung pengembangan kelembagaan.


“Rancangan yang disusun hendaknya berorientasi pada tugas jabatan dan memberi nilai tambah bagi pengembangan kampus,” jelasnya Kamis, (28/8/2025).

Rancangan aktualisasi yang ditawarkan para CPNS tidak hanya menekankan inovasi digitalisasi layanan, tetapi juga diarahkan untuk meningkatkan transparansi, efisiensi, dan mutu pelayanan di berbagai unit kerja. Melalui gagasan tersebut, diharapkan lahir solusi-solusi strategis yang mampu menjawab kebutuhan kampus sekaligus memperkuat budaya kerja yang adaptif terhadap perkembangan teknologi.


Adapun rancangan aktualisasi yang dipaparkan mencakup berbagai gagasan inovatif. Iis Rahayu, S.T. (Pranata Komputer Ahli Pertama) mengusulkan “Digitalisasi Pengumpulan Skripsi Mahasiswa STAIN SAR Kepri melalui Sistem Unggah di Perpustakaan.” Obi Anjoyo Nurramadhan, S.E. (Analis SDM Aparatur Ahli Pertama) menawarkan “Transformasi Layanan Kepegawaian melalui Digitalisasi Form Cuti Berbasis Website di STAIN Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau.” Sementara itu, Dwi Tyas Satryani, S.E. (APK APBN Ahli Pertama) mempresentasikan rancangan “Optimalisasi Sistem Pencatatan Permintaan Barang Persediaan yang Tertib dan Terintegrasi melalui Pemanfaatan QR Code dan Google Form.” Adapun Rahma Budi Widiasih, S.Si. (Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Ahli Pertama) mengajukan “Optimalisasi Penyimpanan Berkas Pengadaan Barang/Jasa Menggunakan QR Code di Lingkungan STAIN Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau.”

Mewakili peserta, Iis Rahayu, S.T. menyampaikan bahwa rancangan aktualisasi yang mereka susun tidak hanya bertujuan meningkatkan efektivitas layanan, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam mendorong digitalisasi kampus. Rangkaian gagasan ini diharapkan dapat memperkuat transparansi, efisiensi, dan inovasi tata kelola di STAIN SAR Kepri. (LF/Zul)