السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Kolaborasi Mahasiswa dan Masyarakat: Diseminasi KKN STAIN SAR Kepri Wujudkan Desa Sri Bintan Berdaya

  • 19 Agustus 2025
  • Oleh: Humas STAIN Kepri
  • 25
Kegiatan Mahasiswa

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Suasana Kantor Desa Pasiran, Desa Sri Bintan, pada Selasa (19/8/2025) tampak berbeda dari biasanya. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok Teluk Sebong 13 Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau bersama kelompok KKN lainnya menyelenggarakan kegiatan diseminasi program kerja sebagai puncak sekaligus penutup masa pengabdian mereka selama 40 hari di tengah masyarakat.

Kegiatan ini dihadiri oleh dosen pendamping kampus, pamong desa, ketua lingkungan, tokoh masyarakat, serta mahasiswa dari kelompok KKN sekitar. Kehadiran para pihak tersebut menjadi bentuk dukungan dan apresiasi atas dedikasi mahasiswa dalam merancang serta menjalankan program kerja yang bermanfaat dan aplikatif bagi warga desa.

Dalam forum diseminasi, Kelompok Teluk Sebong 13 memaparkan seluruh rangkaian program unggulan maupun pendukung yang telah dilaksanakan. Presentasi berlangsung interaktif, di mana mahasiswa menjelaskan tujuan, proses, hingga dampak nyata program terhadap masyarakat. Beberapa pamong dan tokoh masyarakat turut memberikan tanggapan positif, menilai bahwa program yang dilaksanakan tidak hanya memberi manfaat langsung, tetapi juga memiliki potensi keberlanjutan.

“Kami sangat mengapresiasi kerja keras mahasiswa KKN yang telah membantu masyarakat dan meninggalkan program yang bermanfaat bagi desa kami,” ungkap salah satu tokoh masyarakat setempat.

Lebih dari sekadar laporan formal, kegiatan ini menjadi ruang refleksi bersama antara mahasiswa, masyarakat, dan pihak kampus tentang pentingnya sinergi dalam pembangunan desa. Momentum tersebut juga menjadi ajang perpisahan resmi mahasiswa KKN dengan warga, ditandai dengan prosesi penyerahan cinderamata sebagai bentuk penghargaan dan rasa terima kasih kepada pamong desa atas bimbingan dan dukungan yang diberikan.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama antara mahasiswa, dosen pendamping, dan perangkat desa. Dokumentasi ini bukan hanya sekadar arsip, melainkan simbol kebersamaan yang akan selalu dikenang sebagai bagian dari pengalaman berharga mahasiswa dalam mengabdi.

Kegiatan diseminasi ini menegaskan bahwa pengabdian mahasiswa KKN bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan proses belajar, berbagi, dan berkontribusi nyata bagi masyarakat desa, sekaligus memperkuat peran perguruan tinggi dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. (TS13/LF)

Baca juga selengkapnya disini!