السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Prodi PBA STAIN SAR Kepri Dukung Integrasi Teknologi Pembelajaran Al-Qur’an melalui Aplikasi Fatihah.Ind Berbasis Kecerdasan Buatan

  • 08 Agustus 2025
  • Oleh: Humas STAIN Kepri
  • 65
Berita Utama

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau menunjukkan komitmen kuat dalam pengembangan teknologi pembelajaran Al-Qur’an melalui keterlibatannya dalam pelatihan penggunaan aplikasi Fatihah.Ind. Kegiatan ini merupakan implementasi nyata dari Nota Kesepahaman antara STAIN SAR Kepri dan Bajdah Educational, Arab Saudi.

Pelatihan ini secara resmi dibuka oleh perwakilan Bajdah Educational, Syekh Dr. Khalid Ibrahim An-Namlah, yang menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Beliau menegaskan pentingnya kolaborasi internasional dalam mengembangkan media pembelajaran yang adaptif di era digital.

Pemaparan teknis disampaikan oleh Dr. Tulus Musthofa, Lc., M.A., mantan Ketua IMLA (Ittihad Mudarrisi Al-Lughah Al-‘Arabiyah), yang juga menjadi salah satu penggagas aplikasi Fatihah.Ind. Aplikasi ini dirancang sebagai media pembelajaran Surah Al-Fatihah berbasis artificial intelligence (AI), dengan fitur unggulan berupa teknologi pengenalan suara yang mampu memberikan koreksi pelafalan secara real-time.

Tak hanya itu, aplikasi ini juga menyuguhkan materi pembelajaran interaktif yang memudahkan pengguna memahami makna setiap ayat. Bagi pengguna yang berhasil mencapai standar pelafalan yang ditetapkan, sistem akan memberikan sertifikat resmi sebagai bentuk apresiasi terhadap kemampuan membaca Al-Qur’an secara tartil dan sesuai kaidah.

Ketua Prodi PBA STAIN SAR Kepri, Fajar Tresna Utama, M.A., menyampaikan bahwa aplikasi ini sangat relevan untuk mendukung mata kuliah Aswat dalam kurikulum Prodi PBA.

“Penggunaan Fatihah.Ind merupakan terobosan strategis dalam menjembatani pembelajaran fonetik dan pelafalan Bahasa Arab dengan teknologi digital yang mudah diakses,” ungkapnya, Jum'at (8/8/2025).


Pelatihan ini turut dihadiri oleh akademisi, praktisi pendidikan, santri Pondok Pesantren Darunnajah, serta tokoh agama dari berbagai institusi. Mereka menyambut antusias inovasi ini sebagai bentuk transformasi digital dalam pendidikan Islam.

Diharapkan, inisiatif ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi kalangan akademik, tetapi juga memperluas akses masyarakat terhadap pembelajaran Al-Qur’an yang berkualitas, interaktif, dan menyenangkan. (Fajar/LF)

Aplikasi Fatihah.Ind dapat diunduh melalui: