السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Hidupkan Semangat Qur’ani Sejak Dini, Mahasiswa KKN STAIN SAR Kepri Hadirkan Program Mengaji di Mushola Al Ikhlas

  • 23 Juli 2025
  • Oleh: Humas STAIN Kepri
  • 84
Kegiatan Mahasiswa

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Sebagai bagian dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat, Kelompok 24 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau melaksanakan program harian bertajuk Mengajar Mengaji bagi anak-anak di sekitar Mushola Al Ikhlas. Kegiatan dimulai selepas salat Maghrib dan diikuti oleh anak-anak, pengurus mushola, serta seluruh anggota kelompok KKN.

Program ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keagamaan anak-anak desa, khususnya dalam kemampuan membaca Al-Qur’an. Para mahasiswa KKN berperan sebagai fasilitator pembelajaran yang berupaya menciptakan suasana belajar yang interaktif, menyenangkan, dan mendidik, sehingga memudahkan anak-anak dalam memahami bacaan Al-Qur’an beserta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Ketua Kelompok 24 KKN STAIN SAR Kepri, dalam keterangannya, menegaskan pentingnya penanaman pendidikan agama sejak dini sebagai fondasi dalam pembentukan karakter anak-anak. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pengurus Mushola Al Ikhlas yang telah memberikan dukungan penuh atas pelaksanaan kegiatan ini.

“Melalui program ini, kami berharap anak-anak tidak hanya mahir membaca Al-Qur’an, tetapi juga mampu menyerap dan mengamalkan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya pada Rabu, (23/7/2025).

Ketua Mushola Al Ikhlas turut memberikan sambutan positif dan apresiasi terhadap kehadiran mahasiswa KKN di tengah-tengah masyarakat. Ia berharap sinergi antara mahasiswa dan masyarakat ini dapat terus berlanjut demi mendukung pembangunan sosial berbasis nilai-nilai keislaman.

“Kami sangat berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa KKN yang telah hadir dan peduli terhadap pendidikan agama anak-anak kami. Semoga ini menjadi amal jariyah dan membawa manfaat jangka panjang,” ungkapnya.

Antusiasme anak-anak dalam mengikuti pembelajaran mengaji tampak jelas selama kegiatan berlangsung. Mereka aktif bertanya, menunjukkan minat yang tinggi, dan membangun interaksi positif dengan para mahasiswa. Selain sebagai wahana pembelajaran, kegiatan ini juga menjadi media untuk mempererat hubungan emosional antara mahasiswa dan masyarakat setempat.

Kelompok 24 KKN STAIN SAR Kepri menyatakan komitmennya untuk terus menjalankan program-program edukatif dan sosial selama masa pengabdian di desa tersebut, sebagai kontribusi nyata mahasiswa terhadap kemajuan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat berbasis nilai keislaman. (TS24/LF)

Baca juga selengkapnya disini!