STAIN SAR Kepri Perkuat Sinergi Menuju Reakreditasi Institusi

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Menyongsong asesmen lapangan reakreditasi institusi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada 8–10 Agustus 2025 mendatang, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau menggelar rapat koordinasi intensif bersama seluruh tim akreditasi institusi pada Senin, 21 Juli 2025. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua STAIN SAR Kepri, Dr. H. Muhammad Faisal, M.Ag., dan dihadiri oleh para wakil ketua, ketua program studi, ketua unit, serta tim akreditasi dari Pusat Penjaminan Mutu (P2M).

Dalam arahannya, Ketua STAIN SAR Kepri menekankan pentingnya kolaborasi semua elemen kampus dalam menyiapkan data dan dokumen pendukung, khususnya yang berkaitan dengan tridharma perguruan tinggi, sumber daya dosen, dan luaran institusi. Beliau juga menyampaikan peluang untuk memperkuat narasi institusi melalui kolaborasi dosen dengan para akademisi bergelar doktor dan profesor yang memiliki afiliasi di daerah.

“Kita perlu memastikan data dosen, SK pembelajaran, pelacakan alumni, dan keterlibatan mahasiswa asing tersaji dengan lengkap dan valid,” ujarnya.

Beberapa poin strategis yang dibahas dalam rapat tersebut mencakup penegasan kembali struktur pembelajaran agar sesuai dengan ketentuan BKD, termasuk memastikan keterisian 12 SKS oleh dosen yang tercantum secara sah dalam sistem pembelajaran. Selain itu, optimalisasi unit tracer study berbasis program studi juga menjadi perhatian utama, dengan melibatkan tim pasca kampus guna mendata alumni secara lebih valid dan terstruktur.

Dalam rangka penguatan indikator internasionalisasi, pelibatan mahasiswa asing turut menjadi fokus, yang direncanakan melalui strategi komunikasi daring seperti pemanfaatan platform Zoom. Sementara itu, strategi penampilan institusi saat visitasi juga dibahas secara rinci, mencakup penataan lokasi asesmen dan penyelenggaraan bazar promosi program studi yang direncanakan terpusat di lobby gedung utama.

Ketua STAIN SAR Kepri juga menginstruksikan agar seluruh unit prodi, unit layanan, dan unit penjaminan mutu memfokuskan diri pada pembenahan borang serta menyiapkan bahan display capaian institusi, seperti jumlah jurnal terakreditasi, kerja sama internasional, pusat halal, jumlah doktor, serta prestasi mahasiswa dan dosen.

“Akreditasi ini adalah momen kolektif kita. Semua unsur kampus harus bersinergi sebagai bentuk perjuangan akademik tertinggi. Kita ingin tunjukkan bahwa STAIN SAR Kepri adalah institusi yang kredibel, adaptif, dan unggul dalam tata kelola dan capaian tridharma,” tutupnya. (LF/Gby)