السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Dalam rangka menyemarakkan bulan Muharram serta membumikan nilai-nilai Al-Qur'an di tengah masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau menginisiasi kegiatan bertajuk “Gebyar Akhir Muharram: Muharram Bersama Al-Qur'an” pada Sabtu, 20 Juli 2025 bertempat di Masjid Al-Ma’ruf, Desa Kelong, Kecamatan Bintan Pesisir.
Kegiatan
ini mengusung lima cabang perlombaan islami yang melibatkan anak-anak Taman
Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) dari berbagai dusun di Desa Kelong. Cabang lomba
tersebut meliputi Tilawah, Tartil, Surah Pendek, Bacaan Doa Harian, dan Adzan,
dengan total peserta mencapai 26 orang.
Program
ini merupakan wujud responsif mahasiswa KKN terhadap aspirasi masyarakat yang
menginginkan terselenggaranya wadah positif untuk menggali potensi dan
mengembangkan kecintaan anak-anak terhadap ajaran Islam, khususnya dalam
membaca dan memahami Al-Qur'an. Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan penuh
dari jajaran pemerintah Desa Kelong serta Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS)
Kabupaten Bintan selaku sponsor utama.
Ketua
Panitia kegiatan, Abdul Musadat, dalam sambutannya menyampaikan penghargaan
atas partisipasi aktif para peserta dan kerja sama panitia. Ia menegaskan bahwa
kegiatan ini diharapkan menjadi pemantik semangat anak-anak dalam terus
mendalami Al-Qur’an dan membentuk karakter yang Qurani.
“Kami berharap kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini. Semoga anak-anak termotivasi untuk terus belajar dan mendalami Al-Qur'an dengan semangat,” tuturnya.
Lebih
lanjut, Musadat menyampaikan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah membentuk
generasi muda yang cinta Al-Qur'an, serta memberikan ruang aktualisasi bagi
anak-anak TPQ untuk menampilkan kemampuan terbaik mereka dalam suasana
kompetitif yang positif.
Acara
secara resmi dibuka oleh Kepala Desa Kelong, Bapak Alimin, yang dalam arahannya
menekankan pentingnya pembinaan karakter generasi sejak usia dini. Beliau
menyampaikan pesan inspiratif mengenai pentingnya mematuhi orang tua serta
membekali diri dengan ilmu dan akhlak.
“Anak-anak
ini adalah penerus kita. Mereka perlu dipersiapkan, dibina, dan diberi ruang
untuk tumbuh. Saya berharap mereka tidak hanya pintar mengaji, tetapi juga
memiliki akhlak yang baik dan semangat belajar yang tinggi. Jangan pernah
melupakan jasa orang tua yang telah berjuang untuk pendidikan kalian,”
ungkapnya.
Proses
penjurian dilaksanakan secara profesional dan transparan oleh dewan juri yang
terdiri atas tokoh agama terkemuka, yaitu Ustadz Saimun dan H. Ustadz Ramli
Hamid, S.HI., selaku Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Bintan Pesisir.
Penilaian berlangsung objektif dan independen tanpa intervensi atau pengaruh
kedekatan personal.
Antusiasme peserta terlihat tinggi, bahkan beberapa peserta tampak larut dalam suasana emosional saat tampil memberikan kemampuan terbaik. Meski bersifat kompetitif, kegiatan berlangsung dalam nuansa kekeluargaan dan penuh semangat islami.
Berikut adalah daftar para juara dalam masing-masing cabang lomba:
Tilawah
Juara 1: Mukhlis
Juara 2: Nada Zafira
Juara 3: Qanu
Tartil Qur'an
Juara 1: Muhammad Zafran
Juara 2: Nurwafiqoh Alkhaliza
Juara 3: Caudatus Erlina
Bacaan Doa Harian
Juara 1: Amindya Arifah Hidayah
Juara 2: Riki Pradito
Juara 3: Resty Nur Balqis
Adzan
Juara 1: M. Wildan Kamashe
Juara 2: M. Azka Padli Al Habsi
Juara 3: Adli
Surah Pendek
Juara 1: Akhsar Alfarizy
Juara 2: Zahran Zahir
Juara 3: Wulandari
Acara
ditutup dengan pembagian hadiah kepada para pemenang dan sesi foto bersama
seluruh peserta, panitia, dan tokoh masyarakat. Kegiatan ini mendapat sambutan
positif dari masyarakat, khususnya para orang tua, yang mengapresiasi kehadiran
mahasiswa KKN di Desa Kelong.
Sejumlah
warga bahkan menyampaikan harapan agar kegiatan semacam ini dapat terus
dilaksanakan secara berkelanjutan, sebagai bentuk kontribusi nyata pendidikan
berbasis nilai-nilai keislaman dan pemberdayaan masyarakat.
“Terima
kasih sudah hadir dan mengadakan kegiatan bermanfaat ini. Anak-anak jadi lebih
berani, percaya diri, dan semangat bersaing secara sehat,” ungkap salah seorang
ibu peserta dengan penuh haru.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN STAIN SAR Kepri tidak hanya hadir sebagai pelaksana program, tetapi juga sebagai agen pemberdaya masyarakat dan penanam nilai Qurani pada generasi muda pedesaan. Semangat untuk melahirkan generasi cinta Al-Qur’an di Desa Kelong pun terus digelorakan. (Rafli/LF)
Penerimaan Tamu Racana Angkatan IX STAIN Kepri: Kokohkan Persaudaraan dengan Semangat Totalitas
Disdik Tanjungpinang Gandeng Mahasiswa dalam Monev ANBK SD se-Kota Tanjungpinang
Mahasiswa STAIN Kepri Raih Juara 2 Voli Putra dalam Rangka Dies Natalis Poltekkes