السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Prodi Magister MPI STAIN SAR Kepri Gelar Seminar Edukasi: Dorong Studi Lanjut untuk Peningkatan Mutu Pendidikan di Kepri

  • 17 Juli 2025
  • Oleh: Humas STAIN Kepri
  • 70
Berita Utama

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Program Studi Magister (S2) Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia bidang pendidikan melalui penyelenggaraan Seminar Edukasi bertajuk "Peningkatan Mutu Pendidikan melalui Studi Lanjut di Kepulauan Riau". Kegiatan ini digelar pada Kamis, 17 Juli 2025 bertempat di Auditorium Razali Jaya, Kampus STAIN SAR Kepri.

Kegiatan yang diikuti oleh ratusan peserta dari unsur guru, kepala sekolah, dan pengelola lembaga pendidikan ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Dr. Andi Agung, S.E., M.M. selaku Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri dan Yeny Trisia Isabella, S.Sos., M.M., Kepala BKD dan KORPRI Provinsi Kepri. Ketua STAIN SAR Kepri, Dr. H. Muhammad Faisal, M.Ag. turut memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan secara resmi.

Ketua Prodi Magister MPI STAIN SAR Kepri, Dr. Fadhila Yonata, M.Pd., dalam laporannya menyampaikan bahwa seminar ini merupakan bagian dari upaya prodi dalam membangun jejaring akademik sekaligus mensosialisasikan keberadaan Program Magister MPI yang telah resmi dibuka.


“Prodi MPI hadir sebagai wadah pengembangan karier para pendidik dan pengelola pendidikan. Kami menawarkan sistem perkuliahan hybrid yang fleksibel serta kurikulum yang dirancang sesuai kebutuhan lapangan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua STAIN SAR Kepri, Dr. H. Muhammad Faisal, M.Ag., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kehadiran program magister di STAIN SAR Kepri merupakan bentuk tanggung jawab institusi dalam menjawab kebutuhan peningkatan kapasitas aparatur dan pendidik lokal. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara kampus, pemerintah daerah, dan lembaga pendidikan untuk memperkuat ekosistem pendidikan Islam di Kepulauan Riau.

“Dengan hadirnya program magister di STAIN SAR Kepri, para guru dan kepala sekolah kini memiliki akses pendidikan lanjutan berkualitas tanpa harus keluar daerah. Ini adalah langkah strategis untuk memperkuat kapasitas dan kemandirian pendidikan kita,” tegas Dr. Faisal.

Dalam paparannya, Dr. Andi Agung menekankan bahwa studi lanjut bagi guru dan kepala sekolah memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan mutu pendidikan secara sistemik.


“Melalui pendidikan S2, para pendidik tidak hanya meningkatkan kompetensi pribadi, tetapi juga mampu membawa perubahan pada manajemen sekolah dan iklim akademik yang lebih progresif,” ujarnya.

Sementara itu, Yeny Trisia Isabella menjelaskan regulasi dan peluang pengembangan karier melalui studi lanjut berdasarkan kebijakan terbaru kepegawaian. Ia menjabarkan skema tugas belajar mandiri (TBM) serta persyaratan administrasi dan teknis yang harus dipenuhi oleh ASN pendidik jika ingin melanjutkan studi ke jenjang magister maupun doktor.

Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan pencerahan serta motivasi bagi para pendidik di Provinsi Kepulauan Riau untuk terus meningkatkan kompetensi melalui jalur pendidikan formal, sehingga mampu menciptakan transformasi pendidikan yang unggul, humanis, dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional maupun global. (LF/Gby)