Dosen STAIN Kepri Ukir Prestasi: Raih Beasiswa Doktoral BIB Kemenag di Australia, Inspirasi bagi Akademisi

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu – Melanjutkan pendidikan ke luar negeri adalah impian banyak akademisi, dan Ferri Yonantha, M.Pd., dosen Program Studi Tadris Bahasa Inggris (TBI) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau, telah membuktikan bahwa impian tersebut dapat menjadi kenyataan. Dengan meraih Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kementerian Agama RI Tahun 2024, Ferri akan melanjutkan studi doktoralnya di Western Sydney University, Australia.

Pada Kamis, 2 Januari 2024, Prodi Tadris Bahasa Inggris (TBI) STAIN Kepri menggelar acara pelepasan Ferri Yonantha, M.Pd., yang akan melanjutkan studi doktoralnya di Western Sydney University, Australia, sekaligus penyambutan Dr. Fadhila Yonata, M.Pd., yang kembali aktif sebagai dosen setelah menyelesaikan studi doktoralnya di Universitas Negeri Semarang (UNNES).

Acara yang dihadiri oleh Ketua Prodi TBI, Taqiyuddin, M.Pd., bersama seluruh dosen Homebase Prodi TBI ini menjadi momentum apresiasi dan motivasi. Dalam sambutannya, Taqiyuddin memberikan penghargaan tinggi atas prestasi dan dedikasi yang ditunjukkan keduanya, yang menjadi inspirasi bagi pengembangan akademik di Prodi TBI.

“Pak Ferri merupakan dosen pertama dari STAIN Kepri yang melanjutkan studi ke luar negeri. Ini adalah inspirasi besar bagi kami semua dan bukti nyata bahwa dosen STAIN Kepri mampu bersaing di kancah internasional,” ujar Taqiyuddin.

Ferri Yonantha sendiri mengungkapkan rasa syukur dan komitmennya untuk membawa manfaat bagi institusi. Di Western Sydney University, ia akan mengambil program doktoral Prodi School of Education dengan fokus pada pengembangan kompetensi akademik dalam bidang pendidikan.

“Saya berharap ilmu yang saya dapatkan selama studi ini dapat memberikan dampak positif bagi STAIN Kepri, khususnya dalam meningkatkan mutu pendidikan dan mendukung mahasiswa untuk mencapai potensi terbaik mereka,” tutur Ferri dengan penuh semangat.

Acara diakhiri dengan doa bersama dan dukungan dari seluruh rekan kerja di Prodi TBI. Keberangkatan Ferri Yonantha tidak hanya menjadi kebanggaan bagi STAIN Kepri tetapi juga menjadi inspirasi bagi dosen dan mahasiswa untuk terus bermimpi besar dan berupaya maksimal dalam menggapai kesempatan yang ada.

Secara terpisah, Ketua STAIN Kepri, Dr. Muhammad Faisal, M.Ag., mengungkapkan bahwa prestasi Ferri Yonantha membuktikan bahwa kampus berbasis keislaman seperti STAIN Kepri mampu mencetak akademisi yang berdaya saing global. Semangat ini diharapkan dapat terus memotivasi civitas academica lainnya untuk melangkah lebih jauh dalam mengembangkan ilmu dan berkontribusi untuk masyarakat. (LF/Gby)