السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

STAIN Kepri Gelar Pembelajaran Lapangan di Museum: Kenalkan Sejarah dan Wisata Budaya Melayu

  • 30 Oktober 2024
  • Oleh: Humas STAIN Kepri
  • 253
Berita Utama

Tanjungpinang, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan IlmuMahasiswa Program Studi Hukum Ekononomi Islam (HES) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau mengikuti kegiatan pembelajaran lapangan bertajuk "Museum: Sumber Belajar dan Pariwisata Wisata Sejarah Melayu" yang dilaksanakan di Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Tanjungpinang pada Rabu, 30 Oktober 2024. Acara ini dihadiri oleh Andrian Hari Prama selaku pramu museum dan M. Azmi, M.E, Dosen Pengampu Mata Kuliah Manajemen Pariwisata Syariah.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman mahasiswa mengenai sejarah dan khazanah Kesultanan Johor-Pahang-Riau-Lingga serta potensi pariwisata sejarah yang dimiliki oleh Kepulauan Riau. Menurut Andrian Hari Prama, museum ini menyimpan lebih dari 200 koleksi yang mewakili kekayaan budaya dan sejarah Melayu, yang diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi para mahasiswa.


Dalam kegiatan tersebut, M. Azmi menjelaskan bahwa pembelajaran lapangan ini sangat penting untuk menanamkan pemahaman kepada mahasiswa tentang pentingnya sejarah Melayu sebagai bagian dari warisan budaya yang berpotensi menjadi daya tarik wisata. “Dengan memahami sejarah Kesultanan Johor-Pahang-Riau-Lingga, mahasiswa diharapkan mampu mengenalkan wisata sejarah di Pulau Bintan kepada khalayak luas,” ujarnya.

Salah satu mahasiswa peserta kegiatan menyampaikan antusiasmenya terhadap kegiatan ini, dengan menyebutkan bahwa kunjungan ini memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang nilai-nilai sejarah Melayu dan menumbuhkan rasa bangga terhadap warisan budaya lokal.

Harapan dari kegiatan ini adalah agar minat generasi muda terhadap sejarah dan budaya Melayu terus tumbuh, sehingga dapat terus dilestarikan dan digaungkan sebagai bagian dari identitas bangsa. (azmi/luluk/gby)