SPI STAIN Kepri Gelar Sosialisasi Pengendalian Gratifikasi

Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu, Berteraskan Ilmu – Bidang Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia melakukan sosialisasi Pengendalian Gratifikasi di lingkungan STAIN Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau (1/1/2023). Kegiatan yang diadakan oleh Satuan pengawas Internal (SPI) STAIN Kepri mmengusung tema “Pencegahan Gratifikasi dan Peranan SPI dalam Penguatan Sistem Kelembagaan”, menghadirkan narasumber dari Bidang Penindakan KPK RI, Fahmi Ari Yoga, M.H.

Kegiatan dibuka oleh ketua STAIN Kepri Dr. Muhammad Faisal, M.Ag., di ruang balai titah gedung rektorat lantai 1. Turut hadir Kepala SPI Sella Kurnia Sari, M.Sc., sekretaris SPI Doni Septian, M.IP serta para dosen dan tendik.

Dalam sambutannya, ketua STAIN Kepri menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangan tim Bidang Penindakan KPK RI yang akan mensosialisasikan dan memberikan informasi terkait gratifikasi nantinya, “ini penting untuk mewujudkan kampus kita yang bersih dan bebas dari segala bentuk tindakan korupsi dalam meningkatkan mutu dan daya saing pendidikan tinggi keagamaan”, ucap ketua STAIN

Lebih lanjut Dr. Muhammad Faisal, M.Ag berharap, dengan adanya kegiatan ini diharap tim Bidang Penindakan KPK RI dapat memberikan informasi-informasi kepada dosen dan tendik agar kedepannya dalam memberikan layanan pendidikan dapat lebih optimal, bersih dan bebas dari segala bentuk gratifikasi agar terjuwud lembaga yg kuat, bersih dan transparan, tambahnya

Kepala SPI STAIN Kepri, Sella Kurnia Sari berucap kegiatan ini merupakan komitmen diseminasi informasi terkait gratifikasi kepada internal dan unit kerja di STAIN Kepri”, tutur Sella

Sebelum pemaparan materi, Fahmi Ari Yoga, M.H mengatakan, saya mengapresiasi kegiatan Sosialisasi Pengendalian gratifikasi yg diadakan oleh SPI (Satuan Pengawas Internal) STAIN Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau, hal ini sangat penting utk semua pihak agar terbangun sebuah persepsi yg sama dan menjadikan penyimpangan dalam pengelolaan anggaran khususnya menjadi "musuh bersama" agar pelaksanaan setiap kegiatan khususnya yg bersumber dari dana APBN/APBD dikelola dg efektif, efisien dan transparan”, pungkas Fahmi

Saya yakin, dibawah kepemimpinan Dr. Muhammad Faisal, STAIN Kepri akan mampu mewujudkan pengelolaan lembaga pendidikan yg handal dan credible, kita harapkan STAIN Keri mampu menjadi pelopor dan benteng moral uswatun hasanah dalam pencegahan Tindak pidana korupsi”, ujarnya

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi dan sesi tanya jawab. ex