السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Bintan, Kampus Bersendikan Wahyu Berteraskan Ilmu — Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau, Dr. Muhammad Faisal, M.Ag menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas keberhasilan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi. Ia menilai bahwa kesuksesan ini merupakan refleksi nyata dari kepemimpinan yang profesional, kolaboratif, dan berorientasi pada pelayanan prima bagi jamaah, khususnya di bawah koordinasi Amirul Hajj yang juga menjabat sebagai Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar.
“Atas nama civitas akademika STAIN Sultan Abdurrahman Kepri, kami menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang mendalam kepada seluruh petugas dan penyelenggara ibadah haji tahun ini. Kami meyakini bahwa keberhasilan ini tidak hanya menunjukkan kinerja teknis semata, tetapi juga mencerminkan dedikasi dan semangat pelayanan umat yang luar biasa dari jajaran Kementerian Agama dan semua pihak yang terlibat,” ujar Dr. Faisal, Selasa (17/6/2025).

Dr.
Faisal juga menyoroti peningkatan signifikan dalam layanan logistik,
transportasi, dan akomodasi yang dinikmati oleh jamaah haji Indonesia,
sebagaimana dilaporkan oleh Menteri Agama RI melalui Media Center Haji. Akses
yang lebih tertata dari Makkah ke Madinah, kemudahan transportasi ke Masjidil
Haram, serta kedekatan akomodasi dengan Masjid Nabawi di Madinah merupakan
indikator keberhasilan tata kelola haji yang semakin terstruktur dan responsif
terhadap kebutuhan jamaah.
“Pelayanan haji yang profesional dan penuh integritas ini semestinya menjadi model dalam membangun ekosistem pelayanan publik yang bermutu, termasuk dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi Islam,” tutur Menag RI.


Sebagai
perguruan tinggi keagamaan Islam negeri, STAIN Kepri mengapresiasi nilai-nilai
spiritual, pengabdian, dan pengelolaan yang transparan dalam pelaksanaan ibadah
haji. Ketua STAIN Kepri juga mendoakan agar seluruh jamaah memperoleh haji yang
mabrur, kembali ke tanah air dalam keadaan sehat, dan membawa keberkahan bagi
keluarga, masyarakat, dan bangsa.
“Semoga
semangat ikhlas melayani dan budaya kerja profesional yang ditunjukkan selama
pelaksanaan ibadah haji dapat terus menginspirasi berbagai sektor, khususnya
pendidikan tinggi Islam, dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi,” tutup
Dr. Faisal. (LF/Gby)
Penjemputan Mahasiswa PPL Kemenag Bintan, Sinergi antara Akademisi dan Praktisi
SK Penetapan Kelulusan Beasiswa Tahfizh 2025